Hello Strangers

Sabtu, 29 Juni 2013

Riwayat Tarian Pemanggil Hujan

         ini malam minggu ya? waaaaah sudah berapa bulan gue LUPA ngelewatin malam minggu. (baca : pura pura lupa) Indikator itu bisa dijadikan acuan seberapa lama gue sendiri. ya yaa.... menyibukkan diri sangat besar manfaatnya. kerja malam minggu apalagi, bisa ngupek_i orang yang jalan sama pacarnya itu kenikmatan tersendiri. Jadi pengamat fashion pun sering gue lakuin. contohnya aja minggu kemaren gue shocking banget liat cewe kece ditebengin motor ombrengan dengan cowok berantakan. gue tau mereka pacaran karena si cewek meluk cowok kayak gak bisa dilepasin lagi padahal itu dilampu merah loh. issh..  nah, disana gue mikir, cara berpakaian siapa sih yang salah? si cowok ato si cewe nya?? sadar motor jelek kayak gitu masih pake gaun. Sadar cowok jelek macam itu masih aja dimesra mesrain depan umum. ah Tuhan memang Maha Adil.

        SadNite kali ini gue nikmatin di rumah aja. si caca lagi sakit, adek gue si febboy juga nginap dirumah, besok tes SIMAK UI katanya... wah berasa tua kalo ngebahas anak SMA nyari kuliahan. hihihi
caca yang tadinya baring lemah lunglai datang si febboy langsung sembuh dia. 19.58 detik ini mereka malah keluar dan ninggalin gue sendirian di rumah sibuk sama henpon dan tanktop *eh laptop.
        Sepertinya gue mulai bosan dengan malam minggu yang tenang seperti ini. sudah bolehkan gue ngeluarin mantra dan melakukan ritual tarian pemanggil hujan????? sebelum mereka pergi gue udah jingkrak jingkrak sih...
         huft... cerita tentang mitos penari pemanggil hujan sebenarnya sudah lama beredar. entah dari siapa kabar burung itu berhembus, bahkan sebelum gue terlibat dalam dunia merana ini sudah ada isu isu tentang kesadisan pemanggil hujan.
        Jadi ceritanya gini, zaman dahulu sebelum malam minggu menjadi malam suci bagi pasangan muda mudi yang menjalin kasih, saat malam minggu masih dikenal dengan panggilan sabtu malam, dunia terasa tentram. tanpa badai yang menerjang tanpa suasana yang mencekam.
entah karena pengaruh kerajaan besar romawi yang mana, gue juga gak tau, hari minggu dijadikan hari libur sedunia dan jadilah malam minggu sangat KERAMAT!
       Ceritanya seorang pengusaha yang mempunyai ribuan pekerja tidak setuju dengan keputusan sang Raja, dia menginginkan libur dihapuskan karena akan mengurangi produksi dari pabrik yang dikelolanya. dia mulai membuat surat ajuan kepada Raja. Sang Raja agak kesal karena kelakuan pengusaha yang tamak ini. Raja membalas surat  tersebut dengan menasihati pentingnya liburan bagi kesehatan para pekerja. Pengusaha tidak terima diceramahi. maka besok paginya pengusaha mendatangi Raja. terjadilah perdebatan panjang. pengusaha mencoba menyuap alias menyogok raja agar hari minggu tetap bekerja.  Raja sangat murka. dan kemudian dengan kekuatan super sang Raja  titisan Neptunus dia mengutuk sang pengusaha menjadi jomblo seumur hidup.
" Rasakan olehmu kehidupan tanpa cinta tanpa pasangan tanpa kekasih dalam kesendirian. dengan ini aku sebut kau JOMBLO TERKUTUK !!! "
 Raja terengah setelah menyebutkan kutukan yang maha dahsyat tersebut, sedangkan pengusaha hanya melonggo tidak percaya akan yang barusan terjadi dan menganggap itu hanya takhayul. Raja yang masih esmosi mengusir pengusaha keluar dari istana.
          Pengusaha merasa dilecehkan dan dengan gagahnya berjalan membelakangi raja dan memulai semacam gerakan kombinasi tari gelombang + tap dance + tari samba + tari waka waka + tari poco poco sambil melenguh lenguh memanggil sesuatu.  Raja dan seisi istana binggung. Mau marah tapi penasaran. sesaat sebelumnya penasehat raja membisikkan sesuatu yang membuat muka Raja membiru. "dia keturunan Pelahap Maut yang di Film Harry Potter itu loh Yang Mulia". 

         Seketika hujan lebat disertai badai katrina menyapu nagari tersebut. Sang Raja tau dia telah melakukan kesalahan yang fatal. Pengusaha memandang raja dengan alis terangkat seolah mengisyaratkan "bagaimana tarian pemanggil hujan gue, kece badai kan???"
       
_________________________________________________________________________________

nah begitulah riwayat tetang tarian pemanggil hujan yang sering dipraktek an para jomblo.  Tapi mantra dan tarian ini kurang bisa diprediksi keampuhannya. hal itu karena para pencinta alias yang pacaran sudah menemukan penangkalnya. Mulai dari menyebar garam sambil membaca mantra sampai melempar pakaian dalam ke atas  genteng... wahahahahhaha

sekian terima kasih. Salam damai para jomblo *kedip kedip :*